Cerpen

 CERPEN - Sahabat Terindah

Dara P.O.V

Mentari sudah mulai menyinari bumi ini. Sinarnya pun mulai masuk melalui sela sela jendela kamarku. Suara mama yang memanggilku dari bawah pun mulai terdengar. Aku membuka mataku dan segera bangun dan pergi ke kamar mandi...

15 menit kemudian

Aku menuruni anak tangga dan segera pergi ke meja makan untuk sarapan bersama Mama, Papah dan Ka Reza.

“Pagi mah, pah, ka..” sapaku
“Pagi” sapa mereka kompak, kami pun mulai sarapan dengai sepotong roti yang sudah dikasih selai stowberi..

“de mau berangkat bareng gak??” tanya kaka ku
“bareng ka!”
“yaudah cepetan, kaka tunggu diluar” ucapnya. Aku pun bergegas keluar, supaya tidak ditinggal oleh kaka ku..


Oh ya nama aku Dara Nur Anugrah. dan tadi tuh kaka aku Reza Anugrah, walaupun dya agak ngeselin tapi aku sayang banget sama dya. Aku juga punya sahabat namanya Vani, Irma, morgan, dicky dan bisma. oh ya aku sebenarnya sakit kanker stadium akhir. Tapi aku tidak mau memberi tahu ke semua sahabat ku, karna aku tidak mau mereka sedih.

::Back Sroty::

Sesampainya di sekolah, aku keluar dari mobil kaka ku. Aku menyelusuri koridor sekolah ku, untuk menuju ke kelas.
“ada apa tuh rame2” ucap ku. Yah karna mading sekolah lagi dikerubungi siswa/i. Aku pun menghampirinya sebelum ke kelas
“ada apa sih??” tanya ku pada slah satu siswa
“Itu sekolah mau ngadain promnight, lusa jam 8 malam” ujar siswa tersebut
“oh thanks ya” ucapku tersenyum dan segera menuju kekelas.


Author P.O.V


@kelas

“Hy van, hy ir ” sapa dara kepada kedua sahabat nya
“hay juga, ehmm udah tau belum klo sekolah kita mau ngadain promnigh lusa??” tanya irma kepada dara
“udah koq,”jawab dara tersenyum
“kalian datang kan??” tanya dara kpd mereka
“datang donkk” ucap mereka kompak. Tiba-tiba 3 cowo cool dan ganteng masuk kekelas dan menghampiri kami. Ya mereka Bisma, Dicky, dan Morgan
“hay girls” ucap bisma
“hay juga bis” ucap vani
“ehmm... kalian udah punya pasangan belom bwt dateng ke promnight” tanya bisma ke mereka ber 3. Dan mereka pun hanya menggeleng pelan
“gimana kalo vani sma morgan, bisma sma dara, dan irma sma aku! Setuju gak??”
“aku sih setuju2 ja, klo kalian??” tanya irma ke sahabatnya
“setuju!!” ucap dara dan vani kompak
“ok klo gitu”
Teeeetttt,, teett,, bel masuk pun berbunyi. Dan siap untuk memulai pelajaran


::::: SKIP :::::


Dara P.O.V

Pulang sekolah

Aku pun keluar kelas dan menuju parkiran. Ya karna nunggu ka reza yang mau jemput. Sudah nunggu lama tapi ka reza belum juga datang, tiba2 ada sms masuk.

Via SMS

“de, maaf ya kaka gak bisa jemput, kaka ada kuliah tambahan”

Begitulah sms yang dikirimkan oleh ka reza. Aku hanya menghembuskan napasku karna kesal. Dengan terpaksa Aku pergi ke halte untuk naik angkutan umum. Saat dihalte tiba2 ada mobil bewarna silver berhenti dihadapanku.

“Bisma !!” ucap ku kaget
“Hey ra, koq belum pulang??” tanya nya
“iya nie, tdi nugguin kaka ku, eh taunya gak bisa jemput, ya terpaksa deh naik angkutan umum” jelas ku
“oh,, yaudah mau bareng ak??” tawarnya
“ehmm boleh deh, itung2 ngirit ongkos hehe” ucap ku, kemudian naik ke mobil bisma.


Author povs

At rumah

Akhirnya sampai juga dirumah dara. Saat dara mau turun dari mobilnya , tiba2 bisma menrik tangan ku. Dara pun berbalik badan dan menghadap ke bisma

“ada apa bis??” tanya dara ke bisma
“aku jemput kamu, jam set. 8 ya” ucap bisma. Dan dara hanya mengangguk, bisma pun senyum, lalu ia mencium pipi kanan dara.

Dara pun turun dari mobilnya bisma, lalu langsung menancap gasnya untuk kembali pulang kerumah nya. Kini mobilnya bisma sudah hilang dari pandangan dara. Dara pun masuk ke dalam rumahnya.

“assalamualaikum..” salam dara.
“wa’alaikumsalam, ” ucap mama dara. Dan dara pun langsung mencium punggung tangan mamanya.
“mah, dara ke kamar dulu ya” ucap dara dan langsung pergi kekamarnya yang terletak dilantai dua.

At kamar dara

Dikamar dara pun hanya merebahkan tubuhnya dikasur yang empuk. Dara mengingat kembali kejadian tadi saat bisma mencium pipinya. Ia hanya senyum senyum sendiri. Entah apa yang ia rasakan pada saat itu.
Dara pun bangun dari tempat tidurnya dan menuju ke meja belajarnya. Dara pun mengambil buku diary nya dan ia pun mulai bercerita pada buku diary tersebut.


:::skip:::


Malam yang ditunggu2 pun tiba. Kini meraka berada di aula sekolah. Dara yang menggunakan dress biru dan rambut yang tergerai panjang yang membuat dirinya cantik. Vani menggunakan dres bewarna pink muda dan memakai pita di kelapanya dgn rambut di gerai panjang. Dan begitu juga dengan irma, ia menggenakan dress putih dengan rambut yang diikat dgn gaya yg modern.

Begitu juga dengan cowok2 menggenakan kemeja warna senada dan menggunakan jas ber warna hitam. Mereka pun malam ini kelihatan sangat cantik2 dan ganteng2.

Bisma mengajak Dara untuk berdansa. Dara pun menerima ajakan bisma. Dara pun mengalungkan tangannya ke leher bisma dan bisma hanya memegang pinggangnya dara,,, *taukan?? Begitu juga dengan vani, irma, morgan dan dicky.

Bisma P.O.V

“Dar,, har ini kamu cantik” ucap ku tulus dari hati.
“makasih, kamu juga ganteng ko” puji dara balik di iringi dgn senyuman, aku pun membalas senyum nya. Ketika lagi asik berdansa tiba tiba, dara jatuh pingsan.
“dar, dar, dara bangun donk” ucap ku sambil nepuk pipi nya. Dan orng2 disekitar ku pn mulai mengerubuni aku dan dara.

Author P.O.V

Orang pun mulai mengerubuni Bisma dan Dara. Begitu juga dengan irma, vani, morgan dan dicky.
“Bisma.. dara kenapa??” ucap vani yang khawatir sma sahabatnya.
“aku gak tau,, tiba2 ja dia pingsan” jelas bisma
“yaudah kamu bawa dara kerumah sakit sekarang..” perintah morgan. Tanpa pikir panjang bisma pun langsung membawanya kerumah sakit.


::: SKIP :::


At Rumah sakit

Bisma pun langsung membawa dara ke dlam rumah sakit.
“sus.. suster, tolongin pasien ini sus” teriak bisma
“ok, mas silakan ngurus administrasinya” ucap suster
“iya nnati sya urus,, tolongin pasien ini sus,” ucap bisma yang panic

Akhirnya suster tersebut membawanya keruang UGD. Selang beberapa jam, akhirnya dokter keluar dari ruang UGD

“gimana dok keadaan teman saya??” ucap bisma
“sebenernya, temen anda mempunyai penyakit yang serius,, dan mungkin umurnya gak akan lama lgi,” ucap dokter.

Semua sahabat nya pun kaget akan penyakit yang diderita dara. Karna dara yang mereka kenal, orang nya periang dan tidak ada tanda2 orng yang sedang sakit parah.

“boleh saya jenguk pasien” tanya bisma
“silakan, tapi jgn diganggu dulu, dara butuh istirahat” ucap dokter, dan kini meninggalkan bisma dan kawan2.

At ruang rawat Dara

Clek ~ bisma pun masuk keruang dara. Bisma melihat sahabatnya sedang terbaring lemah diranjang rumah sakit. Bisma pun mendekati dara.

“Dar, kamu cepet2 sadar ya, aku akan tungguin kamu disini. Aku sayang sama kamu, tolong jgn tinggalin aku ya dar” ucap bisma lirih sambil menggenggam erat tangan dara


Bisma masih menggenggam tangan dara. Sesekali ia menitihdan air mata. Karna ia tidak tega melihat orng yang ia
sayangi terbaring lemah dirumah sakit.


Sudah hampir seminggu dara terabring dirumah sakit, tapi bisma tidak pernah absen untuk menjenguk dara. Kini diruangan dara, ada sahabat2 dan ortu nya dara. Tiba-tiba...


“ngghh..” desah dara yang mulai siuman.

“dar, kamu dah sadar” ucap bisma yang diselingi dengan senyuman.

“bis, van, ir, gan, dick maafin aku, aku gak penah cerita tentang penyakit ku sma kalian semua, aku gak mau lihat kalian sedih dan aku mohon, klau aku pergi jgn luapin aku ya” ucap dara

“kamu gak boleh ngomong kaya gitu,, kamu harus optimis kalau kamu akan sembuh” uacap bisma yanga masih menggenggam tangan dara.

“bener yang dibilang bisma dar, kamu harus optimis, kami sayng sama kamu” ucap vanni dan tak terasa iar matanya pun jatuh membasahi pipinya

Dara pun hanya tersenyum mendengar perkataan dri sahabat- sahabatnya. Semua orng yang ada di dlm ruangan pun terharu akan persahabat yang dalam keadaan apa pun tetap kompak dan sling menyayangi.



::: Skip :::



Kini didlam ruangan dara hanya ada ortu dara yang menemani, dara yang sedang makan bubur ayam yang disuapi oleh mama. Selesai makan dara pun memberikan sepucuk surat yang ia tulis tadi sebelum makan.


“mah, tolong kasih surat ini ke temen2 aku, tapi aku mohon mah, tolong kasihnya klau aku sidah tidak ada di dunia ini” ucap dara dan memberikan surat tersebut ke mamah nya,,
“kamu gak boleh ngomong kaya gitu donk sayang..” ucap mamah dara
“mah, aku mohon iklasin aku ya mah,,” ucap dara yang masih lemas
“tapi ...”
“mah plis ya,, mamah gak mau kan liat aku disiksa kaya gini,, jadi tolong ya mah, pah iklasin aku ” ucap dara dgn lembut, dan mama dara pun hanya mengangguk pelan. Dan dara pun yang melihatnya tersenyum.
“mah,aku mau tidur ya. Dan mungkin pas aku bangun aku sudah ada disurga” ucap dara dan ia pun langsung memjamkan matanya.


Dan gak lama kemudian alat pendeteksi detak jantung pun penunjukan garis lurus yang panjang, Mahdar yang melihatnya pun lagsung nangis histeris dan pahdar pun memanggil dokter. Setelah diperiksa dokter. Dokter hanya menggelengkan kepalanya dan memutup dara dengan kain putih

“maaf pak, bu kami sudah berusaha. Mungkin ini jalan yang terbaik, saya permisi ” ucap dokter. Dan langung keluar dari kamar dara.


:::SKIP:::


At pemakaman

Satu persatu pun mulai meninggalkan makam dara. Dan kini tinggal bisma, irma, vanni, morgan, dicky, ka reza dan kedua ortu dara. Mereka masih memandangi makan sahabat tercinta. Mereka tak percaya kalau sahabat yang mereka kenal sebagai orng yang periang, kini telah tiada. Air mata pun berlomba – lomba untuk keluar ketika mengenang semua kenangan indah yang telah mereka lalui bersama. Kini mamah nya dara menghampiri shabat2 nya dara
“sudah iklasin ya nak, mungkin ini jalan terbaik untuk dara. Dan ini ada titipan terakhir untuk kalian” ucap mahdar yang berusaha tegar dan memberikan sepucuk surat dari dara
Bisma pun mengambil surat tersebut dan segera membuka dan membacanya

“seandainya malaikat datang menjemput ku, aku mau engkau titiskan seseorang yang bisa menggantikan posisiku ditengah tengah kehidupan kalian, yang bisa memberikan senyuman senyuman indah , aku sayang kalian, dan aku mohon sama kalian jgn terus menerus meneteskan air mata untukku, karna air mata kalian begitu berharga. Seandainya aku bisa memilih ,, aku masih ingin bersama kalian.. karna kalian sahabat yang luar biasa, dan aku mohon jgan pernah menangisi kepergian ku lagi ya,, aku pamit ya sobat, aku akan selalu ada dihati kaliann,, love you guys,, :* ”

TAMAT